Nama gue clara, gue anak SMP yang sedang memiliki cinta pertama dan berakhir tragis, aku memiliki seorang kakak bernama Agil, memiliki seorang sahabat bernama Fita dan Fitri, dekat dengan kakak kelas cewe dan cowo yang sangat baik terhadapku, ketika itu aku belum menyelesaikan catatan karna malas untuk menyelesaikan beberapa catatan yang sangat panjang aku pinjam catetan temanku fita
”fit gue pinjem catetan lo ya” ucapku dengan nada memohon
”boleh nih balikin besok ya” ucap Fita dengan nada ketus
"oke deh “kataku seraya mengambil cartatan tersebut
malam harinya ketika aku sedang serius mencatat telpon rumahku berdering ada cowo ga jelas nelpon kerumahku dan aku bilang dengan juteknya
“siapa ni?” ucapku dengan nada jutek
”gue doni” ucapnya dengan nada yang sangat sopan
”doni mana?” jawabku dengan nada sangat jutek
”doni anak cilandak" ucapnya dengan nada sangat halus
”mau ngomong ma siapa?” ucapku dengan nada yang sangat bete
”mau ngomong ma kamu” ucapnya seraya menggombali diriku
sampe beberapa hari aku ngomong jutek dengan doni karena dia telah menggangguku untuk menyelesaikan catetan temenku, sampai akhirnya dia menembakku di sms dengan gambar malaikat megang panah yang disampingnya ada tanda love.
”doni nembak gue, gue terima ato tolak ni?” ucapku dengan muka yang terlihat sedang kebingungan
”udah terima aja” ucap mereka dengan anggukan mantap
"bete masa gebetan gue (Kimol) dia suka sama cewe lain" smsku sebelum Doni menyatakan cintanya padaku
aku bertemu dengan doni di taman dekat rumahku, setiap hari sabtu dia mengunjungiku disana kata temennya dia sering "bermain" dengan kupu-kupu malam dan banci tapi aku tak percaya sampai aku liat buktinya ketika aku jalan dengan temanku malam hari untuk mengantar temanku yang sedang sakit, aku jalan bertiga dengan temenk, .ketika itu aku tak sadar melewati bar didaerah jakarta dan aku melihat dia sedangpegangan tangan dengan seorang wanita disana sungguh sakit sekali hatiku
”oohh..mungkin itu temennya dia kali gak mungkin dia kaya gitu ma gue orang dia setia banget ko" ucapku dalam hati nurani
saat itu dimas yang berada bersama doni sedang ngobrol bersama temenku selvi dan ipin bersama cewenya yang cantik sekali saat bersama cewenya muka dia manis banget setelah beberapa hari kemudian doni memutuskanku dan rasanya sakiittt sekali
"Fit, gue putus sama Doni" aku menelpon Fita pada malam harinya
"lah kenapa?" ucap Fita dari kejuhan sana dengan nada bingung
"gak tau gue, padahal gue gak punya salah apa - apa sama dia. Gue juga denger dia ga ngakuin gue sebagai pacarnya" aku menangis makin menjadi saja
"udahlah Ra, biarin aja cowo begitu mah semoga dapet yang lebih baik GANBATTE" jawab sahabatku dengan nada semangatnya
di lain tempat Ipin menanyakan pada Doni dengan nada penasaran dan menggodanya sambil tertawa sangat keras
"cewe lo buat gue ya?" ucap Ipin menggodanya, yang kala itu Doni sedang meminum beberapa wine
"ambil aja" dengan nada maboknya yang semakin menjadi
Doni sesegera mungkin mengambil handphone dan bersms denganku memakai kalimat yang sangat kasar sekali
"dasar lo cewe yang biasa di pinggir jalan aja belagu" ucapnya dengan sms yang sangat kasar, kala itu aku sakit hati
"halah dasar cowo ga bener, kerjannya main cewe mulu" balasan smsku dengan kesalnya, aku langsung membanting hp dengan kesalnya
Ipin terlihat kebingungan 'tumben ini cewe kasar banget' ucapnya dalam hati dengan hati yang sangat kebingungan, kemudian melihat smsnya
"pantes lo kasar sama dia, orang dia kasar duluan sama lo" Ipin membalas smsku dengan kesalnya, 'yay aku dibelain sama Ipin asik ada yang bela gue' dalam hatiku dengan hati yang gembira dan tersenyum lebar
Saat ini Ipin sudah putus dengan kekasihnya yang bernama April, dia melihat kekasih pujaan hatinya bermesraan dengan pria lain, kemudian dia curhat denganku
"dulu nih ya, kalo gue ga nakal gue dikasih iphone 6 pokoknya barang mewah gitulah" Ipin sms aku dengan wajah penuh kegalauan
Keesokan paginya, aku di telfon sahabat kakakku untuk datang ke sekolah karena Ipin dan Doni berkelahi di sekolahku
"eh Clara buru datang ke sekolah mantan lo berantem tuh, dia gak tau kalo lo masuk siang?" ucap Fiko dengan paniknya
"iya, tumben amat lo nelpon, ka Agil udah berangkat sekolah kalo mau bareng lo telpon aja dia. Gue lagi tidur ini" ucapku dengan nada malas - malasan
"bukan, gue udah sampe ini justru karena Agil belum sampe dan lo pernah ngenalin ini 2 cowo ke gue makanya gue nelpon lo dodol " ucap Fiko dengan kalimat yang memekikan telingaku
"aahhh, ka Agiiillll ini temen lo nelpon gue kaga jelas amat ngomong apaan" aku menuju meja makan dengan malasnya
"kenapa Fik?kok nelponnya ke adek gue" ka Agil dengan muka bingungnya
"calon adek ipar lo berantem Gil, gue bingung ini misahinnya udah dipisahin gue tetep aja berantem" ucap Fiko dengan nada yang sangat kesal
"yaudah nanti gue berangkat bareng adek gue" ucap ka Agil dengan tersenyum manis, ka Agil langsung mematikan selularku dan memberikannya padaku
"udah lu sana siap - siap dek, pake baju sekolah" ka Agil menyuruhku dengan nada memerintah
"kenapa emang ka?" aku menjawabnya dengan nada sangat kebingungan sekali
"udah lu siap - siap aja gih" ucap ka Agil sambil menyuruhku bersiap berganti pakaian sekolah
aku menuju kamarku dan berganti pakaian tanpa mandi dengan secepat kilat, yang sudah ditunggu dibawah oleh kakakku yang sangat baik hati
"udah siap belom lo de?" ucap ka Agil dengan merangkul diriku hingga keluar rumah
"udahlah ka, ini udah sampe luar rumah" ucapku dengan tertawa terbahak - bahak
Kak Agil melajukan sepede kesayangannya dengan sangat cepat sambil membocengiku yang kala itu sangat kurus, ketika sampai di sekolah aku melihat terjadi sebuah perang dunia 3 antara mantanku dan temannya yang ternyata satu sekolah denganku
"ngapain kalian disini?make berantem lagi bubar lo pada" ucapku dengan nada sangat emosi
"tapi Ra, gue mau jadian sama lo" ucap Ipin dengan kalimat yang sangat tegas
"tapi udah kalian itu jangan berantem cuma karena gue, kalian kan sahabatan masa gara - gara gue kalian berantem" ucapku sambil mengamuk ke arah mereka
"iya Ra, gue gak berantem lagi kok tapi pliss ya lo mau jadian sama gue" ucap Ipin dengan nada memohon
"tapi lo belum putus dari cewe lo, ogah gue jadi pengganggu hubungan kalian berdua" ucapku dengan senyuman termanisku
" iya iya, gue nelpon doi ya depan lo ni Ra" Ipin menelpon April dengan nada yang sangat keras dan tegas
"gue mau kita PUTUS" ucap Ipin langsung mematikan telpon selularnya dengan nada sangat keras
"okeh gue mau kok" ucapku dengan senyuman terindah yang belum pernah dilihat siapapun
"eh jones, ka Agil jones" aku memanggilnya dengan nada sangat keras
"apaan dek, itu cewe cantik dek" ucap ka Agil dengan mata melihat ke arah wanita tersebut
"oalah itu?seangkatan lo itu dia baik banget sama gue, selalu ngajarin matematika" ucapku dengan nada sangat cuek
"lah lu kapan belajarnya dek?kok gue gak pernah liat dia ke rumah?" ucap ka Agil dengan nada kebingungan
"iyalah ka, lo ga pernah mau nemenin gue jalan" ucapku dengan nada sangat sinis
"eh dek Ara (panggilanku di sekolah) ngapain disini" ucap kaka kelasku tersebut
"ini ka Ratna, mantan aku berantem sama calon pacar" ucapku dengan nada malu - malu
"oalah ini yang namanya Ratna?kembang sekolah kita itu dek?" ucap ka Agil mulai terpesona dengan segala tingkah manisnya
"iya ka Agil" ucapku dengan kalimat kesal
"by the way boleh ni pedekate sama dia dek" bisik ka Agil yang membuat kupingku menjadi sangat geli sekali
"yaudah si kak kalau lo mau jadian juga gak apa - apa kali, dia juga pernah curhat ke gue kalo dia juga sayang sama lo" ucapku dengan nada sangat keras sekali
"oalah begitu toh dek, tapi biasa aja kali ngomongnya jangan kenceng juga gue maluuuu" ucap ka Agil dengan kesalnya
"mau jadian sama gue gak lu" ucap ka Agil dengan malu - malu, Ratna hanya menggukan perlahan tanda dia menyetujui untuk berpacaran dengan kakakku satu - satunya ini
Tak sengaja lewat depan kita Kiki dan Rian (sahabat Ratna yang sering bermain denganku juga) sedang bergandengan tangan dengan sangat mesranya, kepala Kiki ke arah pundak Rian
"boleh dong kita para lelaki memanggil kalian dengan sebutan sayang" ucap ketiga lelaki tersebut secara bersama - bersama, kita sebagai wanita hanya menganggukan kepala tanda setuju
Akhirnya kita bertiga menjadi sepasang kekasih yang paling beruntung dan paling mengesankan di seluruh dunia. Sampai akhirnya kita satu persatu putus dikarenakan sebuah masalah pribadi. Akhirnya kita wanita mendapatkan lelaki yang kita idamkan saat ini, saat ini Kiki sudah menikah dan memiliki seorang anak yang sangat lucu
FINISH
keterangan :
cerpen pertama yang beredar di facebook, cerita ini sudah di edit menjadi cerita yang sangat menarik. Maaf kalau ada salah - salah kata dikarenakan penulis hanyalah manusia biasa
THANKYOU
wassalamualaikum wr. wb
Archive for Mei 2016
cinta sejati
undefined. undefined
Category FANFICTION


DEJAVU, JOBFAIR, CP IMVU
undefined. undefined
lagi lagi dejavu, entah itu siapa gue yakin banget kalo itu abang gue, bang tandy yang gue kenal, ah urang mah sabodo teing, dia nganggep gue cp, gue mah nganggep dia cuma abang yang slalu kasih masukan ke gue kalo gue lagi ada masalah
seperti biasa gue kemaren ikutan jobfair di daerah senayan, banyak yang gue masukin tapi sedihnya outsourching semuaaa :( aaaa
bingungnya gue juga kangen sama mantan terindah gue, kangen banget mikirin dia mulu, mikirin kalo dia nembak gue lagi, mikirin kalo dia ngelamar gue aaaaaa what i'm i doing? heuh
gue juga punya cp imvu baru namanya ijal, anak satanic yang baik banget gatau sih setia apa ga, lagian juga ga sampai kehati masih pake logika. pacaran beberapa hari sih pake ligika aja, kalau sudah sampai 4 bulan baru pakai hati, ni hati nih wkwkwk
gue juga tadi ditelpon gitu sama dia, biasa ngajakin imvu bareng gituuu. mabar mabar sama cp dan bingungnya gue nanya ini siapa ya wkwkwk untung dia bilang masa sm cp sendiri lupa #cuelahijal wkwkwk


BERBICARA DENGAN SEORANG PENJAHIT HEBAT
undefined. undefined
tadi gue disuruh ke tukang ngambil jahitan sama bokap gue, gue terbengong dan tersenyum manis. Beliau menceritakan kehidupannya yang begitu menyedihkan dan kerennya dia mampu menyekolahkan anaknya hingga jenjang D3 it's amazing kalau menurut gue. Kerja menjadi seorang penjahit sudah 10 tahun lamanya, anaknya yang pertama kuliah di jurusan Farmasi disalah satu tempat di daerah Jakarta, anak keduanya seharusnya SMA, hanya saja mogok sekolah dikarenakan ibunya yang telah tiada dan anak ketiganya kelas 2 SMP.
Beliau dilahirkan di kota Padang dengan profesi sebagai penjahit yang memiliki tempat untuk pekerjaannya di daerah Jakarta, Anaknya yang pertama kuliah dengan beasiswa separuhnya, anak yang rajin belajar. ENtah kapan dia belajar, ketika gue disana anaknya sedang menjemur pakaian. Tempat tinggalnya layak untuk ditempati, sederhana namun rapi. Bapak ini kalau gue lihat tipikel orang yang sangat sabar dalam menjalani hidup dan menghadapi orang lain.
Walaupun kalau dia sering telat dalam menyampaikan beberapa jahitan tetapi gue mengetahuinya itu karena dia sedang sendiri dirumahnya tak ada yang membantunya, anaknya yang cowo yang tampan itu. Anaknya rajin banget masuk kuliah, gak pernah ada kata bolos (keren kan), anak kedua sempat berhenti sekolah tetapi dilanjutkan kembali dan saat ini kelas 2 SMP di salah satu SMP negeri di daerah Jagakarsa. Kalau gue lihat anaknya termasuk anak yang cerdas, pintar dan menghormati seorang wanita, terlihat saat memberikan uang kembali, dengan mata jelalatan gue dan pesona gue keluarkan tetap anaknya tidak aneh - aneh terhadapku
Gue menyuruh anaknya untuk berkuliah di kampus gue dan gue bilang dengan seksama dan hati - hati, kalau saat ini kampus saya untuk berkuliah 10 jt dia berbicara pelan tak ada uang kalau segitu, beruntung bapak ini memiliki seorang anak pintar dan cerdas dan rajin belajar. Gue bilang langsung kalau IPKnya sudah mencapai 3.75 ku suruh untuk mendaftar sebagai seorang PNS. hanya saja harus S1, anak wanitanya baru menempuh D3 dan ingin melanjutkan ke jenjang selanjutnya yaitu S1 amazing banget ( mata gue berbinar - binar)
inilah sosok orangtua yang menginginkan anaknya sukses, hargailah setiap perjuangan orangtuamu jangan pernah sia - siakan mereka, sesungguhnya orangtuamu adalah penyemangat hidupmu yang sesungguhnya
cium dari jauh
PEJUANG LDR
Category intermezzo


RAINY I LOVE YOU
undefined. undefined
Nama gue Rainy, gue berpacaran dengan lelaki tampan yang baik hati bernama Storm. Bulan - bulan ini sangat aneh bagiku tak seperti biasanya, aku telah berkuliah di salah satu universitas di daerah Depok bersama Storm hanya saja berbeda kampus. Hari pertama kuliah aku sangat senang sekali tidak berpakaian seragam dan bebas ingin pergi kemanapun tanpa di halau satpam gramedia lagi.
"Raaaiiinn, Storm udah jemput tuh di depan rumah" ibuku berteriak memanggil namaku, dengan secepat kilat aku memakai baju dan sepatu ketsku
"iyaaa mom, Storm wait a minute" aku berteriak dari balik kamar yang sedang memakai pakaian hitam putih dengan rok selutut yang membuatku makin terlihat cantik
jam sudah menunjukan pukul 06.30, seperti biasa aku kesiangan karena semalam aku bertelponan ria dengan sahabatku tercinta Putra beserta teman SDku yang lain, dengan secepat kilat aku membereskan yang akan aku bawa ke kampus di hari pertama
"telat deh gue telaaaattttt masuk jam 7, jam segini masih dirumah" ucapku pada Storm sambil menarik tangannya dengan cepat, jam sudah menunjukan pukul 06.45
"tenang sayang tenang" ucap Storm sambil memeluk diriku dengan secepat kilatnya aku membalas pelukan tersebut dengan keadaan masih panik
"gak bisa sayang, bisa abis aku sama Zeno (kakak kelasku saat SMP) yang kelakuannya ih amit - amit deh yang" aku sangat ketakutan saat itu sambil menarik tangannya menuju motor kesayangannya
"yaudah iya, sekarang berangkat ya sayang" ucap Storm sambil memberikan helm kesayanganku bergambar cartoon favoriteku, aku memeluk tubuhnya dengan erat tercium bau parfum kesukaanku semasa aku kecil dahulu
Selama perjalanan aku tertidur dengan pulasnya di pundak Storm yang kurus seperti ingin tertiup angin tersebut, sesampainya dikampusku Storm membangunkanku dengan kalimatnya yang lucu
"Lainy, wake up sayang sudah sampai kerajaan poseidon" Storm membangunkanku dengan kalimat yang membuatku ingin tertawa, kata - kata di zaman aku kecil dahulu 'aku pengen ke kerajaan dewa poseidon dan dewa zeus' dengan imajinasi liarku saat itu
"iya sayang aku udah bangun kok" ucapku sambil mengucek mata dan melihat sekeliling, langsung aku turun dari motor dan kiss bye ke arah kekasih pujaan hatiku tersebut
"sayang kissnya dong" Storm memanggilku dengan manjanya, dengan cepat aku tersenyum dan mengatakan 'ini tempat umum sayang' sambil berlari menuju kampus baruku
Sesampainya dikampus aku bertemu dengan Zeno, wajahnya yang terlihat makin bengisdengan mata tajamnya yang membuatku semakin ketakutan
"eh ada preman sekolah" Zeno menegurku dengan sorotan mata tajamnya
"jangan gitu apa, gue takut ini" aku langsung menutup mata dengan telapak tangan ditempelkan pada wajahku
"masuk dah buru Rai (panggilan Zeno untuk meledekku)" ucap Zeno menggodaku dengan senyuman liciknya
aku langsung berlari menuju pelataran kampus dengan sangat cepat dan sampai tempat tujuan dengan selamat sentosa pemeriksaan berbagai makeup pun dimulai, Tiba Zeno ditempatku
"bawa apaan lo Rai?" ucap Zeno dengan mata tajamnya ke arahku
"ga bawa apa - apa ko santai aja" aku tersenyum sambil menutup wajahku dengan tangan yang kala itu memakai cincin yang diberikan oleh Storm beberapa bulan yang lalu
Zeno memeriksa seluruh tasku yang berisikan parfum dan sisir, langsung diambilnya tanpa banyak kata lagi
"ngambilin minyak wangi gue mulu ah, sama sisir buat apaan si (zaman smp ke kelasku hanya meminta parfum dan meminjam sisir tetapi tak dikembalikan)" aku marah - marah melihat kelakuannya yang membuatku jengkel
"bau parfum lo enak Rai, udah gitu sisir lo lucu - lucu buat adek gue tapi sekarang gak boleh bawa sisir sama parfum" Zeno memakiku seenaknya saja dengan kata - kata yang membuatku sangat kesal 'tenang aja nanti gue kasih cowo lo kok' Zeno membisikku dan berlalu dengan tersenyum
"nama lo Rai ya, kaya nama cowo" seorang pria dengan rambut botaknya mengagetkanku dari belakang
"bukan, emang sarap itu orang jangan di dengerin" ucapku kesal, dengan arah mata tajam ke arah kakak kelasku tersebut
lelaki tersebut hanya tertawa dan tersenyum dengan manisnya, tiba waktunya pengelompokan dimulai. aku yang mendapatkan 20 b langsung menuju tempat tersebut
aku berkenalan dengan lelaki yang secara keseluruhan seusia denganku, aku bercanda banyak dengannya sampai akhirnya dia menanyakan namaku
"udah ngomong panjang lebar tapi gak tau namanya, siapa nama lo?" seorang pria berkulit putih dengan badan kekar dan menyukai binatang liar tersebut menanyakan padaku
"Rainy, lo siapa?" aku menanyakannya pada lelaki tersebut
"gue Ardi" ucap lelaki putih yang duduk dibelakangku tersebut
Setelah perkenalan tersebut aku bersama teman - temanku disuruh menulis surat cinta utuk kaka tingkat kita, aku menuliskan surat cinta tersebut ke kak Andra, kakak tingkatku yang saat itu sedang mengurusi kami
"ka, ini buat kaka" ucapku malu - malu dengan muka memerah, terdengar suara dari ujung 'tumben dapet surat Ndra' sambil berjalan begitu saja, ka Andra hanya tersenyum saja
Setelah seluruhnya selesai aku melihat banyak panggilan masuk, 25 panggilan tak terjawab dari Storm dan 75 panggilan tak terjawab dari Putra. Aku langsung menelpon mereka, yang dingkat hanyalah Putra
"nape lo nelpon duluan tumben amat" ucapku dengan nada penasaran
"lo itu udah ditungguin Storm di depan kampus lo, eh lo gak nongol. Cuma mau kabarin kalo gue tunangan hari ini sama Tisya temen SMA kita dahulu. Gue ngabarin mendadak sorry gak sempet gue ngurusin kuliah di USA berdua sama Tisya, gue juga baru kabarin Storm dan dia nelpon lo gak diangkat berkali - kali" Putra menjelaskan keseluruhannya
"iya Put, lagi digantung gue di tiang bendera" aku bercanda garing dengannya sambil berjalan ke arah depan kampusku
"kali dah lo digantung di tiang bendera" Putra menganggapnya terlalu serius
"ya enggaklah gue abis ospek tadi, ketemu Zeno sial banget hari gue sisir sama parfume kena sita katanya si bakal dikasih ke Storm tapi palingan kaya biasa parfum gue abis, kan lo tau dia ke kelas dulu ngapain cuma mintain parfum gue doang" kesalku makin menjadi dan aku sedang menunggu seseorang
Saat itu juga aku melihat seorang pemuda melajukan motornya dengan sangat cepat dan berhenti tepat didepanku dengan menyerukan kalimat khasnya
"Lainy, sudah pulang" Storm langsung memberikan helm dan memelukku dengan mesranya, sampai dilihat senior - seniorku
"sudah Storm, aku malu disini tempat umum tidak seperti Australia" aku tersenyum manis dengan diikuti suara gemericik hujan
"hujan Lainy, ayok kita berteduh" Storm melindungi kepalaku dengan jaket hitam kulit kesayangannya
"kamu lupa Storm, aku bertemu kamu saat hujan turun dan sampai detik ini aku tetap menyukai dan sudah mencintai hujan" ucapku dengan tersenyum manis
"iya sayang iya, yuk kita dansa hujan" Storm menari bersamaku dengan gerakan yang sangat lincah
"kamu bisa dansa hujan juga Storm?" ucapku dengan rasa kagum
"kan aku melihat kamu kemarin menari hujan bersama Putra" Storm mengakui telah memperhatikanku dari kejauhan
"oh oke oke" ucapku sambil menari dibawah derasnya hujan kala itu
"pulang yuk Lainy" ajak Storm saat banyak petir menghampiri, aku hanya menganggukan kepala dan menaiki motor bersama Storm
hujan saat ini, tidak seperti hujan saat - saat kemarin yang selalu di payungi dengan ratapan kepergian Storm dan menunggunya kembali ke Indonesia. Akupun pergi ke taman saat kita berpisah dahulu
"taman perpisahan, masih sama seperti dahulu. Udah lama aku gak kesini" ucapku ketika ingin pulang kerumah dan Storm mendadak berhenti
"iyap tempatnya sama, bau bunga kamboja yang sama, dengan orang yang sama bedanya saat ini seorang anak kecil itu telah terikat" Storm menengok kearahku dan turun dari sebuah motor, digendonglah aku secara tiba - tiba
"sudahlah, aku berat sayang jangan seperti ini aku malu" ucapku dengan pipi merah seperti sebuah tomat
"aahh tidak kamu enteng kok" ucapnya dengan senyuman yang menggoda
aku dan dia duduk berdua di sebuah kursi taman, tanpa sengaja kepalaku jatuh tepat di pundaknya, Storm memelukku dengan mesranya
"Lainy, aku sayang banget sama kamu cintaku sebesar gunung dan melebihi dunia ini" ucapnya dengan nada serius
"sejak kapan kamu bisa gombal seperti ini?"ucapku dengan nada kebingungan
"aku serius sayang" ucapnya dengan senyuman terindah yang pernah kulihat dahulu
"iya iya" ucapku seraya mengangguk pelan
"Rainy, will you be my wife?" Storm membalikan badannya kearahku dan memberikan sebuah cincin sederhana kepadaku
"I think yes" aku menganggukan kepala sambil tersenyum manis dengan memeluk tubuhnya yang basah tersebut
Akupun pulang kerumah bersama dengan Storm dengan senyuman paling bahagia dan paling istimewa, aku melihat kembali taman perpisahan kita dahulu sambil tersenyum manis. Banyak kenangan terindah disana, sebuah tempat yang menjadi saksi bisu perpisahanku dengannya dan menjadi saksi bisu pelamaranku disana, semua tampak mulus hingga kuliahku dan dia selesai
FINISH
Category FANFICTION


PERSIAPAN NIKAHAN OM, NONTON CIVIL WAR DAN PENIKAHAN OM
undefined. undefined
beberapa hari ini gue selalu tidur malam hari, sodara gue banyak yang dateng ke rumah nenek gue. dari hari kamis sampai sabtu, persiapan dari mulai wraping sampai macam - macam dilakukan demi pernikahan om gue ini. Setiap malam harusnya gue didatengin obeng karena dia sedang di Jakarta, saat aku ingin pergi nonton justru ia pergi ke JACKLOTH dan banyak macamnya. Gue suruh dia untuk datang ke acara tersebut dia bilang sama gue 'gak bisa aku harus kerja besok' okelah no problem si menurut gue mah, sesi wraping pun dimulai awalnya susah sekali gak nempel - nempel menggunakan bungkus untuk steroform berujung dengan bungkus kado, hasilnya lumayan baguslah.
hari kedua gue jalan - jalan nonton civil waarrr, gue nonton di salah satu mall di daerah Fatmawati, adek gue bilang nonton disana sepi makanya gue setujuin gak taunya sumpah ya rame banget kaya salah satu mall di Pontianak. Malamnya seperti biasa gue main imvu bersama dengan DHEN, AULIA, 2 ATE, DANDIK DAN BANG EWIN seperti biasa gue cewe yang terjolimi wkwkwk #nojustkidding mereka anak baik kok, ganteng kok limited edition gimana gitu #hoek, gue sedang bersama cp game gue dan temen baru gue yay. gue tidur sore hari pukul 11.00 pm #malembacoknih.
Hari ketiga gue diem dirumah aja, asik bermain di dalam ruangan kesayangan gue #kamaaarr, yang saat selalu berantakan dan jarang banget gue rapihkan dikarenakan beberapa kesibukan gue di dunia real. Siang hari gue pergi ke rumah nenek gue buat main dan membawa parcel yang isinya buah untuk acara esok hari, nyokap jalan ke pasar dan gue ngejaga Ziza sepupu gue yang paling kecil berumur 5 tahun #udahsekolahkaka. kalo dia lagi bete kuncinya gue kasih foto - foto pigg ataupun imvu yang gue punya, gue bikin video sama sodara gue goyanglah gue sampai segila mungkin sesarap mungkin wkwkk
Tiba hari H nikahan om gue bersama dengan tante Santi, ini ngurusnya ribet banget harus kesana kesini, harus begini begitu gue seksi mondar mandir, disuruh ambil ini itu dan bodohnya gue sampai kunci rumah tertinggal dan terganjal di depan pintu #error. Setelah mengambil ini itu gue di dandanin sodara sepupu gue Anggi biasa gue panggil Nggiung, sodara gue dengan tingkat bandel 11 12 sama gue, bandel bareng seluruhnya bersama - sama. Di akad nikah seluruh pasukan (maksudnya sodara gue) kumpul semua, gue yang melihat sesi foto pun ikutan untuk berfoto ria (gimana anaknya gak narsis emaknya juga narsis), beruntung yang mengikuti hanya sedikit kalo seluruhnya (gak cukup kayanya mah)
![]() | ||||
ya segini lah kira - kira (nikahan sodara) |
karena gue udah cape banget jadi sorry kalo jarang update
see u next blog
cium dari jauh
PEJUANG LDR
Category daily activity


PSIKOTEST, SURPRISE PARTY, JALAN - JALAN, GALAU DAN PACAR ROMANTIS
undefined. undefined
beberapa hari yang lalu gue test psikotest di bank kuning, testnya gampang dan ada test yang paling gak gue sukai karena gue gak suka yang namanya ngitung, test kreplin. Sepulangnya dari sana gue menuju ke kantor cewenya temen gue dan nongki di Indomaret point, gue beli hansaplast buat kalo suatu saat gue jatoh, kaya kejadian dulu gue jatoh dari motor dan tinggal membeli betadine yang cair yang seperti katenbat tersebut. Setelah itu gue makan - makan di Tendean soto ayam enak banget bagi yang menyukai kuah kental buh pokoknya mak nyos deh, bukanya malam hari. Setelah gue melakukan seluruh kegiatan tiba saatnya gue untuk pulang kerumah.
Sabtu gue seharian dirumah, malam harinya mengadakan makan - makan adek gue dan Eyang gue ulang tahun #aseekk, gue kebagian untuk membeli sate di depan gg Langgar 2 Pasar minggu, sumpah itu sate pinggir jalan tapi enak banget, bumbunya itu loh mantaaff. Walau tak sebesar telor di Mayestik tetapi enake puol, aku membelinya 40 tusuk sate rempelo terdapat telor yang dicampur dengan tahu yang menggiurkan dilidah. Aku berdua dengan Justin #mymotorcycle, Setelah menunggu cukup lama akhirnya jadi dan melanjutkan perjalanan ke rumah kakekku yang berada diseberang jalan rumahku tersebut. Sampai disana aku menikmati serabi solo, soto ayam dan sate pastinya. Terdapat surprise untuk adek dan eyang gue berupa cake yang dibeli oleh pesuruh yang dahulu, dipotong kue tart tersebut dan dibagikan ke keluarga.
Minggu telah tibaaa, gue pergi guys jalan - jalan bersama keluarga tercinta ke Thamrin City membeli blazer dan batik untuk bekerja nanti. Gue memilih model yang gue inginkan sampai akhirnya ketemu yang pas dan cocok buat gue, warna yang gue suka juga coklat ada ungunya gitu. Kalau baju ada ijonya dan berwarna pastel suka banget pokoknya. Gue, adek gue dan nyokap membeli baju kembaraann warna marun, coklat dan ijo tosca dipakai nanti saat lebaran menjelang. Ade gue juga membeli cardigan, celana panjang dan kaos yang gak mungkin muat di gue. Malam menjelang dengan gegayaan gue bermain bulu tangkis bersama dengan adik tercinta, gue ingin mengetahui sampai dimana batas kemampuan adik gue dalam olahraga bulu tangkis, gue juga sekalian mengeluarkan sedikit keringat #sokbangetgue
Selasapun tiba hari dimana kegalauan gue hadir, hari dimana gue harus memilih pekerjaan yang cocok buat gue sama - sama frontliner dan salah satunya berbeda, bank kuning gue marketing dan perusahaan outsourching untuk bank biru dan bank putih ini. Gue ditawarkan untuk bank putih shift pagi dan malam untuk ditempatkan di mall, ya gue mah it's oke sabtu minggu gue kerja it's okelah. Selain di FL gue ditawarkan oleh perusahaan outsourching tersebut sebagai accounting dengan rekonsil mungkin #matilahawak. Gue di wawancara oleh si ganteng bedalah sama di perusahaan lama Chinese tapi koko glodok wkwkwk #peacebapak
Gue hari ini juga dikasih surprise sama cowo gueee #lalayeye jadi gue lagi bete - betean sama adalah pokoknya masalah pribadi, tiba - tiba doi kasih lagi by your self - justin bieber ya tambah semangat gue dan makin tambah sayang banget sama cowo gue ini thank you verymuch sayang, aku suka banget surprisenya, habis dia bilang video lucu dd buka taunya dia nyanyi #loveusomuch #tumbenromantis
#NB
~ perjalanan paling menyenangkan bersama keluarga, tanpa mereka kalian tidak akan bisa menjadi apapun
~ berusahalah sekeras mungkin supaya mendapatkan apa yang kita inginkan jangan lupa berdoa dan sholat untuk yang muslim
sekian blog dari gue semoga bermanfaat dan see u next blog
cium dari jauh
PEJUANG LDR

