memelukmu tanda persahabatn

undefined
undefined. undefined

perkenalkan nama gue Suisi biasa dpanggil Sui, gue punya gebetan namanya Doni, saat ini gue ga ada perasaan apapun sama dia karena gue punya cinta istimewa dari seseorang yang bernama Maulana biasa dipanggil kimol #salah obeng. "Sui gue sayang banget sm lo sumpah" mata Doni berkaca - kaca, "tapi gue ga bisa, gue jaga hati gue" aku hampir menangis, "Sui please peluk gue" Doni memaksa, "sorry ga bisa, gue jaga hati cowo gue" aku kebingungan, "lah terus gue gimana?" ucap Doni serius, "kita sahabatan aja ya, aku mau serius sama dia" ucapku tegas, "kata lo kemaren ditelpon pengen sama gue juga" Doni menagih janji, "gue mau jaga hati gue" aku tersenyum.

flasbackon
ketika aku kuliah semester 3 aku dekat dengan seorang lelaki bernama Rizky dan 3 orang wanita Ayu, Hani dan Ina. Saat itu aku dan Rizky sedang duduk berdua membicarakan masalah pelajaran tanpa disengaja aku melihat foto yang diupload Ina di grup bbm kelas. "ih Na ko diupload si" aku sedikit mengomel, "udah biarin Sui, siapa tau ntar jadi" Ina meledekku, aku hanya dapat terdiam."suiiii, ada berita heboh nih" temanku Filza berlari, "ada apaan teteh?" aku penasaran, "baca deh baca" Filza menunjuk selebaran, "oalah jadi asisten lab(aslab)? gak ah ipk gue kurang" aku minder, "yaudah kalau seperti itu" Filza langsung meninggalkanku, ketika malam tiba saat aku sedang mengerjakan tugas tiba - tiba Ito menelponku "Sui, soal yang nomer 10 itu caranya gimana?" Ito menanyakanku, "besok gue ajarin ya dikampus" aku tersenyum.

aku yang semakin lama semakin malas kuliah, kerjaanku hanya bermain game di rumah dengan orang yang penting menurutku #DULU, akupun berkenalan dengan beberapa temanku digame dari yang paling baik sampai yang paling jahat dan selalu membully aku. pertama kalinya aku disakiti dan ditikung sama orang yang menurutku baik ternyata hatinya lebih busuk dan lebih manja dari aku "yang, minta foto kamu dong?" Rezzi pacarku memintanya,"foto apaan?" aku berpikiran negatif,"foto kamu lah" dengan cueknya, aku langsung memberikan fotoku yang terbaik untuknya. aku medapatkan tugas kelompok dari dosen auditku saat itu, aku, Doni, Arum, Dewi yang biasa kupanggil Meimei dan Rizky satu kelompok. ketika aku mengerjakan tugas kelompok Rizky tidak bisa datang karena satu urusan, akhirnya aku, Arum, Meimei dan Doni bergegas pergi ke warnet dekat kampusku. Saat mengerjakan tugas doni langsung"Sui, lo suka sama siapa dikelas?" Doni penasaran,"Rizky don" aku becanda,"oalah yaudah, lo perjuangin ya" Doni tersenyum,"emang kenapa lo nanya begitu?" aku penasaran,"gak apa- apa ko" Doni menunduk.

Keesokan harinya ketika aku sedang asik mengobrol dengan beberapa temanku, tiba - tiba Doni datang, entah ada apa saat itu perasaanku berubah seketika, entah kagum atau sayang dengannya. "Sui, Sui" Rena memanggilku,"ha?apaan?" aku terkejut,"bengong aja lo, kenapa sih?" Rena memperhatikanku,"abis liat pemandangan indah" aku tersenyum,"pemandangan apaan?" Rena penasaran,"eh gak gak, gak apa - apa" aku tersenyum. Setelah jam kuliah, aku dan Doni nongkrong dikampus bersama beberapa temanku, bang Rudi biasa kupanggil Rudeng, Rizky, Benget dan Rahman. Tiba - tiba bang Rudeng berbicara yang tak pantas, akupun langsung menolaknya. Rizkypun ingin sekali merokok, dengan suara tegas bang rudeng"Ky, kalo mau ngerokok mah rokok aja" Rudi tertawa,"lagian ky, lu kan cowo kalo mau ngerokok mah ngerokok aja" aku menambahkan.

 Tahun berganti tahun Doni lulus dan menjadi seorang sarjana dengan pekerjaan sebagai seorang auditor sedangkan aku masih harus pergi kekampus untuk memperbaiki nilaiku yang masih kurang,"Sui katanya lo udah lulus, ko masih pake baju hitam putih?" Doni penasaran,"ya gue lagi pengen pake baju ini aja" aku mencari alasan. Keesokan harinya ketika namaku sedang dipanggil untuk mengikuti ujian, Doni hanya tersenyum kearahku. Selesai aku mengikuti ujian banyak pertanyaan yang harus aku jawab darinya,"lo udah lulus belum sih sebenernya?" Doni penasaran,"udah" aku menjawab pelan,

sebelum aku sidang, Doni menjanjikanku untuk datang ke kampus, aku menunggunya sampai aku masuk, tepat pukul 7.00 aku memasuki ruangan sidang tetapi dia tak kunjung datang. diawali dengan doa dan diakhiro dengan alhamdulillah akhirnya aku menjadi seorang sarjana

flashbackoff
"Sui, mau kan sama gue?" Doni tersenyum,"maap don kita sahabatan aja, gue jaga hati buat dia yang di Lampung" aku tersenyum, Donipun masih memaksaku untuk memelukku, akhirnya aku berpikir, untuk nemeluknya layaknya sebagai seorang sahabat dan saat ini aku sudah meniliki seorang kekasih yang mengerti aku apa adanya

finish

Your Reply